Postingan

Menampilkan postingan dari 2011

SISTEM PENGHITUNGAN DAN PENGUKURAN OBAT

Gambar
SISTEM PENGHITUNGAN DAN PENGUKURAN OBAT A. Sistem Penghitungan dan Volume Obat 1. Sistem metrik Sistem desimal berdasar kelipatan 10. Unit dasar dari pengukuran adalah gram (g, gm, G, Gm) untuk berat; liter (l,L) untuk volume; dan meter (m, M) untuk pengukuran linera atau panjang. Unit metrik yang paling sering dipakai dalam penulisan obat adalah: 1 g = 1000 mg 1 L = 1000 mL 1 mg= 1000 µ (mkg) Untuk dapat mengkonversi suatu jumlah, satu dari nilai-nilai harus diketahui, seperti gram atau miligram, liter atau mililiter, dan miligram atau mikrogram. Gram, liter, dan meter adalah unit yang lebih besar; miligram, mililiter, dan milimeter adalah unit yang lebih kecil. 2. Sitem farmasi Menggunakan angka romawi dan tidak memakai angka arab untuk menyatakan jumlah, dan angka romawi diletakkan setelah simbol singkatan untuk unit pengukuran. Angka romawi dituliska dengan huruf kecil, contohnya grx berarti 10 grains. dalam sistem farmasi, unit berat adalah grain (gr) dan unit volume ca

PERUBAHAN DALAM MASA NIFAS

Gambar
PERUBAHAN DALAM MASA NIFAS Masa nifas (postpartum/puerperium) berasal dari bahasa latin yaitu dari kata “Puer” yang artinya bayi dan “Parous” yang berarti melahirkan. Masa nifas dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil, biasanya berlangsung selama 6 minggu atau 42 hari, namun secara keseluruhan akan pulih dalam waktu 3 bulan. Selama hamil, terjadi perubahan pada sistem tubuh wanita, diantaranya terjadi perubahan pada sistem reproduksi, sistem pencernaan, sistem perkemihan, sistem musculoskeletal, sistem endokrin, sistem kardiovaskuler, sistem hematologi, dan perubahan pada tanda-tanda vital. Pada masa postpartum perubahan-perubahan tersebut akan kembali menjadi seperti saat sebelum hamil. Adapun perubahannya adalah sebagai berikut : Involusi Uterus Involusi Uterus atau pengerutan uterus merupakan suatu proses dimana uterus kembali ke kondisi sebelum hamil dengan bobot hanya 60 gram. Proses involusio ut

Teruntuk Imamku Kelak

Gambar
Padamu yang Allah pilihkan dalam hidupku..Ingin ku beri tahu padamu.. Aku hidup dan besar dari keluarga bahagia.. Orang tua yang begitu sempurna.. Dengan cinta yang begitu membuncah..Aku dibesarkan dengan limpahan kasih yang tak terhingga.. Maka, padamu ku katakan.. Saat Allah memilihmu dalam hidupku, maka saat itu aku berharap, kau pun sanggup melimpahkan cintapadaku.. Memperlakukanku dengan sayang yang begitu indah.. Padamu yang Allah pilihkan untukku.. Ketahuilah, aku hanya wanita biasa dengan begitu banyak kekurangan dalam diriku, aku bukanlah wanita sempurna, seperti yang mungkin kau harapkan.. Maka, ketika Dia memilihmu untukku, maka saat itu Dia ingin menyempurnakan kekuranganku dengan keberadaanmu, dan aku tahu. Kaupun bukanlah laki-laki yang sempurna.. Dan ku berharap ketidaksempurnaanku mampu menyempurnakan dirimu.. Karena kelak kita akan satu.. Aibmu adalah aibku, dan indahmu adalah indahku, kau dan aku akan menjadi 'kita'.. Padamu yang Allah tetapk

APN 58 Langkah (New)

Untuk melakukan asuhan persalinan normal dirumuskan 58 langkah asuhan persalinan normal sebagai berikut (Dinas Kesehatan ): 1. Mendengar & Melihat Adanya Tanda Persalinan Kala Dua. 2. Memastikan kelengkapan alat pertolongan persalinan termasuk mematahkan ampul oksitosin & memasukan alat suntik sekali pakai 2½ ml ke dalam wadah partus set. 3. Memakai celemek plastik. 4. Memastikan lengan tidak memakai perhiasan, mencuci tangan dgn sabun & air mengalir. 5. Menggunakan sarung tangan DTT pada tangan kanan yg akan digunakan untuk pemeriksaan dalam. 6. Mengambil alat suntik dengan tangan yang bersarung tangan, isi dengan oksitosin dan letakan kembali kedalam wadah partus set. 7. Membersihkan vulva dan perineum dengan kapas basah dengan gerakan vulva ke perineum. 8. Melakukan pemeriksaan dalam – pastikan pembukaan sudah lengkap dan selaput ketuban sudah pecah. 9. Mencelupkan tangan kanan yang bersarung tangan ke dalam larutan klorin 0,5%, membuka sarung tangan dalam keada

ASUHAN ANTE NATAL

Gambar
Tujuan Asuhan Antenatal : Kesehatan fisik, mental dan sosial ibu dan bayi, melalui edukasi : nutrisi, personal hygiene dan proses persalinan Deteksi & penanganan komplikasi kehamilin Mempersiapkan dan merencanakan persalinan dan terutama bila terjadi komplikasi Membantu ibu untuk dapat menyusui secara ekslusif, melalui masa nifas secara normal dan perawatan yang baik terhadap bayi baik secara fisik, psikologi dan sosial. Kunjungan pertama : Harus seawal mungkin. Anamnesis : umur, paritas, HPM, riwayat haid Pemeriksaan fisik à TB, BB, T, dan pemeriksaan kehamilan. Pemeriksaan laboratorium à Hb, Hmt, gol darah, rhesus Pemeriksaan tambahan lain untuk memperoleh data (parameter) dasar Support psikis à agar ibu hamil memiliki emosi stabil. Tanda Kehamilan Tanda pasti kehamilan : Palpasi Denyut jantung janin Stetoskop Laennec /fetoscop à 18 minggu Doppler : 12 minggu Ultrasound : 6-7 minggu : fetal pool 7-8 minggu : denyut jantung janin 8-9 minggu : geraka